resume KSI pertemuan 6

CRM (customer relationship management)
-CRM adalah management hubungan pelanggan
-usaha perusahaan untuk berkonsentrasi mengumolkan pelanggan dengan segala bentuk interaksi
pentingnya CRM

• tingkat persaingan kian besar
• banyak konsumen yang menginginkan
• pelayanan penah jual

Penggunan CRM
 pengguna CRM adalah dari perusahaan bidang usaha berskala kecil sampai perusahaan besar
prinsip dasar CRM
mengambil data input berupa data profile dari semua pelanggan
 

Manfaat CRM :

• Jumlah konsumen bertambah
• Mengetahui tingkat kepemilikan perusahaan pada konsumen
• Mengetahui kebutuhan konsumen pada masa akan datang
• Mengetahui ketidaknormalan pada setiap aktivitas transaksi
• Mengurangi resiko operasional
• Mampu menganalisa pola data transaksi

Implementasi CRM diperlukan 3 faktor kecil, yaitu :

• Orang-orang yang profesional
• Proses yang didesain dengan baik
• Teknologi yang memadai

kendala CRM 

• pelanggan tetap mengeluh
• hubungan dengan pelanggan tidak transaksional
• tidak ada peningkatan efisien
• keuntungan perufsahaan masih stagnan

Komponen CRM
 Komponen –komponen/Kelompok aplikasi utama dalam CRM
 Manajemen Kontak dan Rekening (Contact and Account Management)
 Penjualan
 Pemasaran dan Pemenuhan Pesanan
 Dukungan dan Layanan Pelanggan
 Program Retensi dan Loyalitas

SCM (suplay chain management) 
suplay chain management (SCM)adalah sistem yang melibatkan proses produksi,pengiriman,penyimpanan distribusi dan penjualaan produk dalam rangka memenuhi permintaan akan produk tersebut

fungsi SCM 

• mengkonvensi bhan baku menjadi barang jadi
•  memastikan aapa yaang di suplai mencerminkan aspirasi pelanggan

 Masalah Supply Chain :

• Kompleksitas struktur supply chain

Melibatkan banyak pihak dengan kepentingan yang berbeda-beda dan perbedaan zona, waktu, bahasa.

• Ketidakpastian

Ketidakpastian permintaan, ketidakpastian pasokan, ketidakpastian internal

Ada beberapa solusi masalah supply chain :

• Melakukan outsourcing
• Membeli input secara langsung daripada memproduksi terlebih dahulu
• Menciptakan “strategic partnership” dengan supplier
• Menggunakan pendekatan “just in time” dalam melakukan pembelian
• Menggunakan supplier seminimum mungkin
• Memperbaiki hubungan antara supplier dengan buyer
• Melakukan proses produksi setelah ada order

Manfaat SCM 

•   Pemorsesan yang lebih cepat dan akurat

•   Mengurangi inventori

•   lebih cepat ke pasaran

•   mengurangi biaya transaksi dan material

•   hubungan strategis dengan supplier